Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penyesalan Sebagian Penghuni Surga

Ceramah Alhabib Jindan bin Novel bin Jindan

Waktu itu bagaikan pedang, kalau bukan engkau yang melewatinya maka ia yang akan menebas kita.

Maka sungguh nanti penghuni nirwana akan menyesal, masuk nirwana nyesal apalagi masuk neraka.
Sebagaimana Sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam:

لَيْسَ يَتَحَسَّرُ أَهْلُ الْجَنَّةِ إِلا عَلَى سَاعَةٍ مَرَّتْ بِهِمْ لَمْ يَذْكُرُوا اللهَ فِيهَا.

“Tidaklah orang orang nirwana mencicipi penyesalan, kecuali penyesalan mereka atas berlalunya waktu atau suatu dikala didunia yang mereka lalui tanpa berdzikir kepada Allah”

Nah itu penyesalan orang surga, apalagi penyesalan orang neraka. 
Waktu yang berkah itu ialah waktu yang diisi dengan kebaikan, "oh waktunya berkah sebab punya banyak waktu luang dua jam tiga jam, empat jam" bukan waktunya yang berkah, supaya kata punya waktu lima menit atau satu jam atau beberapa menit, tetapi kalau ia isi dengan kebaikan gres berkah, kalau ga diisi dengan kebaikan, tidak berkah.

Sehingga keberkahan waktu kalau diterapkan kepada orang orang shalihin satu jam saja mereka duduk maka ada sekian ilmu yang mereka dapat, satu jam ada sekian dzikir yang ia dapat, dalam satu jam ia sudah dzikir, baca Alquran, shalat jamaah dan kebaikan lainnya. Nah itu keberkahan didalam waktu.



Kata kunci:
Penyesalan penghuni surga
Waktu bagai pedang
Pentingnya memaanfaatkan waktu
Waktu dalam pandangan islam
Keberkahan Waktu