Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Backup Data D Tanpa Perlu Masuk Os Windows 8, Memakai Bootable Windows 8.1 Di Flashdisk

Assalamu’alaikum..

            Sesuai akad aku pada artikel sebelumnya ihwal curhatan aku dikala mau install ulang laptop dan taunya tidak sanggup partisi, pada pembahasan kali ini aku ingin Sharing ihwal Cara BackUp Data D Tanpa Masuk Windows 8 atau Windows Telah Rusak.

            Penasaran bagaimana caranya sob ? eksklusif simak yuks :

Peralatan Yang Di butuhkan :

- Saya install ulang laptop Acer Aspire E3-111,
- menggunakan bootable Flashdisk dan Sudah dibuat
- Bootable Windows 8.1
- Storage External (bisa flashdisk atau Hardisk) disarankan untuk menentukan hardisk yang berkapasitas melebihi data yang ingin di back up.

1. Sebelum install ulang laptop, sahabat harus mengatur semoga dikala boot awal laptop ialah Flashdisk.

Caranya :

1.1. Masuk ke BIOS (biasanya tekan F2, atau tekan ESC, karna berbeda-beda setiap laptopnya)
1.2. Pada pilihan Boot Mode ubah menjadi “Legacy” atau pada laptop lain disabled kan UEFI nya
1.3. pada Boot priority order ubah yang pertama menjadi “USB FDD” dengan menekan tombol F5/F6. Seperti gambar dibawah :
1.4. Lalu tekan F10 dan pilih Yes


2. Jangan lupa dikala laptop restart masukan Flashdisk yang sudah ada Bootable Windows 8.1 nya.

3. Ikuti langkah install ulang menyerupai biasa, pada window “Windows Setup” yang pertama klik Next – kemudian klik “Install Now” – Sampai pada pilihan menciptakan ulang partisi hardisk – Delete partisi usang yang isi OS hingga menjadi Drive 0 Unallocatted.

Eiitsss tunggu dulu sob, apakah dikala ingin menciptakan partisi gres di Drive yang Unallocated, ternyata terdapat goresan pena menyerupai gambar dibawah ?


Atau menyerupai gambar di bawah sob ?


            Padahal UEFI nya sudah di disabled ? tapi pada gambar diatas, tak ada goresan pena UEFI nya kan sob ? yang ada Tulisan GPT. Aneh ? ya, berdasarkan aku tentu saja aneh, karna biasanya aku install ulang laptop ketika UEFI nya sudah di disabled, duduk kasus akan beres. Tapi ini kenapa lagi ? ga sanggup buat partisi C gres ?

            Seperti yang sudah aku curhatkan sebelumnya ini karna duduk kasus tipe partisi Hardisk yang GPT, dan untuk cara mengatasinya, kedua Drive nya harus di hapus/delete dan tentunya Drive D nya juga. Tapi hening saja, sebelum hingga tahap delete partisi D nya, selamatkan dulu sob data D nya. ^^

4. Oke jangan risau jangan resah sob, silahkan cancel semua aktifitas dari install ulang, tapi pastikan flashdisk tetap tertancap dan sudah mencolokkan External Storage di laptop.

5. Dengan sendirinya laptop akan restart otomatis, hingga menampilkan tampilan “Windows Setup”, klik saja “Next


3. eiitss tunggu, sehabis pada tampialn “Windows Setup” yang ke-2, klik “Repair Your Computer”.


4. Lalu klik Toubleshoot  - klik Advanced Options – klik System Image Recovery – klik Next


5. Loh ko ada tampilan yang mengingatkan bahwa dalam windows tidak ada recovery systemnya ? menyerupai gambar dibawah ? hening sob tidak usah khawatir, kalau keluar tampilan menyerupai itu, klik “Cancel” saja.


6. Lalu klik “Advanced


7. Lalu klik “Instal a Driver (Locate and install a driver…..)


8. Lalu kalau ada tampilan obrolan “Add Drivers”, klik saja OK


9. Baru deh sudah terlihat Drive/hardisk yang tersedia pada laptop sobat, yang nantinya akan di backup.


10. lihat pada gambar dibawah, dikarnakan Data-datanya ada di Drive F, maka aku akan membackup data dari Drive F laptop ke Hardisk External yang telah terpasang (yaitu Drive H).


11. Silahkan sahabat buka Drive yang ingin di Backup datanya – klik Kanan pada data yang ingin di BackUp – klik Copy (Cara ini tidak sanggup menggunakan CTRL + a, / di blok semua datanya, hanya sanggup SATU-SATU)


12. Setelah itu klik kanan - “Paste” pada External Storage yang terpasang, dikarnakan aku menggunakan hardisk external aku Pastekan disitu. Setelah berhasil di Copy paste (pastikan kursor pointer tidak berbentuk loading)




Note : Jika dikala Copy Paste kursor pointer menyerupai loading (sama menyerupai not responding) biarkan saja, itu ialah proses dari Copy paste data sobat, semakin besar data yang di Copy, semakin usang pula kursor pointer tersebut “seperti not responding”, jadi tunggu saja.

13. Ulangi Langkah-langkah diatas satu persatu hingga semua data sahabat dipindahkan pada External Storage.

TIPS untuk memudahkan  langsung mengcopy hanya dalam sekali dan tidak bolak-balik, caranya ialah :

1. Buat Folder terlebih dahulu dalam Hardisk Internal sahabat (Drive F)
2. tidak usah dinamakan juga tidak apa-apa
3. klik kananRefresh” untuk melihat folder yang telah di buat
4. kemudian Drag and Drop satu persatu file ke folder tadi yang telah di buat
5. Copy folder yang tadi telah dibentuk dan pastikan file nya sudah berpindah ke folder gres tadi
6. Paste-kan Folder tadi ke External Storage tujuan.

14. Jika sudah silahkan silahkan “Close” kotak obrolan yang menampilkan isi dari Hardisk dan External Storage tadi – kemudian akan hingga pada tampilan “Choose an option”, pilih “Turn off your PC” maka otomatis laptop sahabat akan Shut Down dengan sendirinya.


            Apa sudah simpulan ? tentu saja belum, ini hanya cara untuk membackup data tanpa harus masuk OS. Lalu cara merubah Tipe partisi hardisk dari GPT menjadi MBR bagaimana ? setelah langkah ke 17, silahkan sahabat nyalakan laptopnya lagi, dan pastikan masih tertancap Bootable Flashdisk Windows 8.1 nya yaa.. trusss langkah selanjutnya ?

Sabar ya soobb… nantikan pembahasan selanjutnya… ^^ hehehe

            Mungkin itu dulu ihwal Cara BackUp Data D Tanpa Perlu Masuk OS Windows 8, Windows Tak Ada ataupun Windows Telah Rusak. Mohon maaf apabila ada kata yang salah dan kurang berkenan, terima kasih.. ^^


Wassalamu’alaikum..




Sumber https://faris6593.blogspot.com/