Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Misteri Insan Purba - Benarkah Nabi Adam Tingginya Mencapai 27 Meter?

Dalam sebuah hadits shahih yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori dan Muslim, disebutkan oleh Nabi Muhammad saw bahwa Allah membuat Adam dengan tinggi 60 Hasta. Kemudian insan tingginya semakin kecil sampai menyerupai sekarang.

Jika kita mencoba mengonversinya ke dalam ukuran meter, maka 60 Hasta itu seta dengan 27 meter lebih 40an centimeter. Dengan tubuh setinggi itu, bila dibandingkan dengan orang zaman sekarang, maka sama dengan orang bangkit sekitar 14-15 orang.

Namun perihal menyerupai apa postur tubuhnya apakah menyerupai dengan insan kini atau tidak, kita tidak mengetahuinya.

Berikut ini ialah video perihal jejak purba kaki insan raksasa
dan juga peninggalan kala megalitikum di banyak daerah di dunia yang masih menjadi misteri sampai kini. Apa fungsi dari benda-benda raksasa ini sebenarnya?


Namun sebagai gambarannya seberapa tinggi insan dengan tinggi tubuh 27 meteran itu, kami mencoba untuk membandingkan dengan benda-benda di Indonesia yang cukup populer di masyarakat.

Silahkan simak video youtube berikut ini, yang mencoba membandingkan tinggi insan 27 meter dengan Borobudur, Prambanan, Monas dan benda-benda lainnya yang populer di Indonesia.


Mengenai tinggi insan zaman dahulu yang tinggi-tinggi ini, secara ilmiah juga dikemukakan oleh seorang ilmuwan barat berjulukan Dr. Shlomi Lesser. Dia menyebutkan sebuah teori yang disebut dengan teori "Bottle Neck" yaitu bahwa insan mengalami penyusutan tubuh terus menerus jawaban dari gizi dan faktor genetik. Dikatakan olehnya bahwa bila tinggi insan zaman kini menyerupai kita ini, maka seharusnya tinggi insan dahulu setidaknya setinggi 90 kaki. Ukuran satu kaki setara dengan 30, 48an centimeter bila dikalikan dengan 90 maka setara dengan 27 meter. (sumber: Republika).

Jika kita renungkan perihal tinggi insan yang semakin menyusut ini, tentu ialah suatu karunia Allah SWT.  Dengan ukuran luas bumi yang tidak pernah berubah, tentu bila insan tidak mengecil ukurannya, maka lama-kelamaan dengan semakin banyaknya insan yang hidup, bumi ini akan penuh sesak dengan manusia.


Wallahu A'lam.