Doa Ketika Dalam Keadaan Terpaksa / Kondisi Darurat
Blog Khusus Doa - Salah satu doa yang mustajab yaitu doa orang-orang yang dalam keadaan terpaksa dan/atau dalam kondisi darurat, Insya Allah Doanya cepat Terkabul. Untuk selengkapnya mengenai hal ini, silakan bisa pelajari pada artikel yang berjudul: "Kumpulan Doa-doa Mustajab yang Cepat Terkabul"
Allah SWT berfirman;
Imam As-Syaukani berkata bahwa ayat diatas menjelaskan betapa manusia sangat membutuhkan Allah dalam segala hal terlebih orang yang dalam keadaan terpaksa yang tidak mempunyai daya dan upaya.
Sebagian ulama berpendapat bahwa yang dimaksud dengan orang terpaksa adalah orang-orang yang berdosa dan sebagian yang lain berpendapat bahwa yang dimaksud terpaksa adalah orang-orang yang hidup dalam kekurangan, kesempitan atau sakit, sehingga harus mengadu kepada Allah. Dan huruf lam dalam kalimat Al-Mudhthar untuk menjelaskan jenis bukan istighraq (keseluruhan). Maka boleh jadi ada sebagian orang yang berdoa dalam keadaan terpaksa tidak dikabulkan dikarenakan adanya penghalang yang menghalangi terkabulnya doa tersebut.
Pelajari juga: 10 Penyebab Doa Tertolak, serta Manfaat Doa yang Ditolak
Jika tidak ada penghalang, maka Allah telah menjamin bahwa doa orang dalam keadaan terpaksa pasti dikabulkan. Yang menjadi alasan doa tersebut dikabulkan karena kondisi terpaksa bisa mendorong seseorang untuk ikhlas berdoa dan tidak meminta kepada selain Allah SWT.
Berikut adalah lafadz bacaan doa saat dalam kondisi darurat:
Doa ini diajarkan Rasulullah kepada Sayyidina Ali apabila dilanda kesulitan yang mengancam jiwa. Barangsiapa membaca doa tersebut, Allah akan melenyapkan berbagai malapetaka menurut kehendak-Nya.
Itulah bacaan doa ketika dalam kondisi darurat yang dapat kami share, serta doa mustajab bagi orang-orang yang dalam keadaan terpaksa. Namun perlu di ingat, yang dimaksud dengan keadaan terpaksa yaitu sebagaimana pendapat sebagian ulama adalah orang-orang yang berdosa dan sebagian yang lain berpendapat bahwa yang dimaksud terpaksa adalah orang-orang yang hidup dalam kekurangan, kesempitan atau sakit, sehingga harus mengadu kepada Allah. Wallahu A'lam.
Allah SWT berfirman;
أَمَّنْ يُجِيبُ الْمُضْطَرَّ إِذَا دَعَاهُ وَيَكْشِفُ السُّوءَ وَيَجْعَلُكُمْ خُلَفَاءَ الأرْضِ أَإِلَهٌ مَعَ اللَّهِ قَلِيلا مَا تَذَكَّرُونَ
Artinya :
“Atau siapakah yang memperkenankan (doa) orang yang dalam kesulitan apabila ia berdoa kepadanya, dan yang menghilangkan kesusahan dan yang menjadikan kamu (manusia) sebagai khalifah di bumi ? Apakah disamping Allah ada Tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kamu menginga(Nya)”. (QS. An-Naml : 62)
Imam As-Syaukani berkata bahwa ayat diatas menjelaskan betapa manusia sangat membutuhkan Allah dalam segala hal terlebih orang yang dalam keadaan terpaksa yang tidak mempunyai daya dan upaya.
Sebagian ulama berpendapat bahwa yang dimaksud dengan orang terpaksa adalah orang-orang yang berdosa dan sebagian yang lain berpendapat bahwa yang dimaksud terpaksa adalah orang-orang yang hidup dalam kekurangan, kesempitan atau sakit, sehingga harus mengadu kepada Allah. Dan huruf lam dalam kalimat Al-Mudhthar untuk menjelaskan jenis bukan istighraq (keseluruhan). Maka boleh jadi ada sebagian orang yang berdoa dalam keadaan terpaksa tidak dikabulkan dikarenakan adanya penghalang yang menghalangi terkabulnya doa tersebut.
Pelajari juga: 10 Penyebab Doa Tertolak, serta Manfaat Doa yang Ditolak
Jika tidak ada penghalang, maka Allah telah menjamin bahwa doa orang dalam keadaan terpaksa pasti dikabulkan. Yang menjadi alasan doa tersebut dikabulkan karena kondisi terpaksa bisa mendorong seseorang untuk ikhlas berdoa dan tidak meminta kepada selain Allah SWT.
Bacaan Doa ketika Dalam Kondisi Darurat
Melansir dari laman infoyunik.com (3/11/2017), kondisi darurat yang mengancam jiwa dan raga tentu sangat membuat takut. Terlebih jika tidak ada orang lain yang mampu memberikan pertolongan, maka mohonlah pertolongan hanya kepada Allah SWT saja. Lantas bagaimana, doa yang harus dilafadzkan dalam kondisi seperti ini?Berikut adalah lafadz bacaan doa saat dalam kondisi darurat:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ وَلاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
Artinya :
“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Tidak ada kekuatan dan daya upaya kecuali dengan (pertolongan) Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung".
Doa ini diajarkan Rasulullah kepada Sayyidina Ali apabila dilanda kesulitan yang mengancam jiwa. Barangsiapa membaca doa tersebut, Allah akan melenyapkan berbagai malapetaka menurut kehendak-Nya.
Itulah bacaan doa ketika dalam kondisi darurat yang dapat kami share, serta doa mustajab bagi orang-orang yang dalam keadaan terpaksa. Namun perlu di ingat, yang dimaksud dengan keadaan terpaksa yaitu sebagaimana pendapat sebagian ulama adalah orang-orang yang berdosa dan sebagian yang lain berpendapat bahwa yang dimaksud terpaksa adalah orang-orang yang hidup dalam kekurangan, kesempitan atau sakit, sehingga harus mengadu kepada Allah. Wallahu A'lam.