Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

From Zero To Jagoan Part 1



     Orang yang andal berdasarkan kalian itu menyerupai apasih? Mungkin temen-temen oke dengan pendapat aku yang menyampaikan orang andal itu orang yang manis secara akademik tetapi juga harus aktif secara organisasi. Saya eksklusif menyebut orang-orang menyerupai itu sebagai “orang Hero”. Ada orang Hero niscaya ada juga orang Zero. Terus orang Zero itu orang yang menyerupai apasih?. Menurut aku orang Zero itu orang-orang yang tidak punya sesuatu yang dimiliki oleh orang Hero. Sederhana bukan.
     Terus apa pendapat Anda bila orang Zero tersebut tiba-tiba dikasih amanat untuk menjadi pemimpin di sebuah komunitas yang isinya itu  orang-orang Hero yang aku jelaskan di atas ?. Saya yakin niscaya sebagian besar dari temen-temen atau bahkan  semuanya akan ragu dengan keberlanjutan komunitas tersebut. Sayapun demikian. Itulah pedoman aku saat mengalami sendiri  study kasus yang barusan aku tanyakan kepada temen-temen. Kaprikornus bekerjsama orang Zero disini yaitu aku sendiri,, hahah aku galau mau duka atau ketawa ini . Kaprikornus disini aku akan menuliskan kisah perjalanan aku dari seorang Zero yang berusaha untuk menjadi orang Hero menyerupai orang-orang yang tak lain yaitu anggota aku sendiri.
      Kisah ini berawal dari diadakanya jadwal gres dari ditmawa IPB yaitu training mapres (mahasiswa berprestasi) bagi mahasiswa yang mendapat beasiswa bidikmisi. Pelatihan ini diikuti oleh 30 mahasiswa dari angkatan 51 dan angkatan 50 dan Alhamdulillah aku menjadi salah satu diantaranya. Saya tebak niscaya ada beberapa dari temen-temen yang bertannya-tanya mengapa seorang Zero menyerupai aku ini sanggup terpilih menjadi salah satu penerima training mapres tersebut. Mungkin pihak ditmawanya salah mengetik nama kali ya??,,haha tidaklah walaupun dalam dongeng ini aku mendapat tugas orang Zero tapi kalau problem akademik aku tidak zero kok, jadi mungkin itu lantaran yang tepat.
     Pelatihan ini sendiri diadakan setiap ahad selama delapan pertemuan dan dibimbing oleh seorang abang Hero juga, seorang mantan mapres (mahasiswa berprestasi) dan mantan presma (Presiden Mahasiswa). Materi yang akan kami dapatkan selama delapan pertemuan tersebut yaitu bahan perihal kepemimpinan, administrasi waktu, administrasi diri, public speaking, administrasi organisasi, training menjadi presma, social movement, dan anjuran hidup. Sebagai bukti bahwa kita telah mendapat impact dari materi-materi yang telah diajarkan, kita ditantang sama kakaknya buat ngebikin project bareng gitu. Untuk menjalankan sebuah project tersebut pastinya dibutuhin seseorang yang sanggup memimpin ketigapuluh orang yang tadikan. Lah disini awal dongeng “From Zero to Hero” bekerjsama dimulai.

     Mau tahu kelanjutan ceritanya???? tunggu di " From Zero To Hero Part 2",,,,hahahaha

To be continue.............


posted by SC

Sumber http://balazdy.blogspot.com/