Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengapa Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam Melaksanakan Hijrah ?

Hijrah dalam bahasa arab berarti keluar dari suatu tempat menuju kedaerah lain, sedangkan kalimat hijrah dalaml iteratur-literatur sejarah Islam berarti perpindahan kaum muslimin dari tempat kafir menuju tempat islam.

Hijrah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam dan para sahabatnya dari Makkah ke Madinah menjadi tragedi yang sangat penting atas kesuksesan Nabi Muhammad dan para sahabatnya dalam membuatkan agama Islam kesemenanjung Arab dan lalu menyebar keberbagai penjuru dunia, juga sekaligus menjadi cobaan yang sangat berat bagi para sobat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam dalam merealisasikannya, bagaimana tidak, para sobat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam diwajibkan Allah subhanahu wata’ala untuk berpindah ke Madinah sehingga merekapun harus meninggalkan harta, tempat tinggal dan kampung halaman mereka, serta harus menempuh jarak beratus ratus kilometer untuk mencapai kota Yatsrib ( Madinah ).
Lalu, apakah yang mendasari hijrah tersebut ?

Pertama : faktor transendental ( Ilahiyyah ), faktor ini yaitu penyebab dasar setiap keputusan Nabi Muhammad , termasuk dalam hal ini keputusan untuk berhijrah, maka keputusan berhijrah terang bukanlah disebabkan frustasi dalam berdakwah, atau tidak betah dan menyerah, namun Allah memerintahkan berhijrah dan mengakibatkan hijrah sebagai ibadah wajib bagi kaum muslimin ketika itu.

 Hijrah dalam bahasa arab berarti keluar dari suatu tempat menuju kedaerah lain Mengapa Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam Melakukan Hijrah ?source img :kisahimuslim.blogspot.co.id

Mengapa Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam Melakukan Hijrah ?

Kedua : Rosulullah menghawatirkan keselamatan para shohabatnya dari kebengisan kaum kafir Quraisy, apalagi para shohabat Nabi kebanyakan dari kalangan budak dan orang kecil, meskipun aneka macam macam bentuk siksaan, cacian, pengasingan, bahkan pembunuhan tidak pernah menggoyahkan akidah para shohabat.

Ketiga : penduduk Yatsrib ( Madinah ) telah masuk Islam dan begitu menginginkan kedatangan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam, mereka begitu rindu untuk bertemu Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam dan para saudara se agamanya yaitu kaum muhajirin.

Keempat : Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam hendak membangun negara Islam yang pertama kali di Madinah, hal tersebut sebagai washilah berdakwah dan membuatkan Islam dengan jangkauan yang lebih luas. Hal itu balasannya sanggup tercapai berkat tunjangan yangbegitu berpengaruh dari para penduduk Madinah, baik rakyat jelata maupun para pemimpin kaum di Madinah untuk membangun negara

Baca Juga : Mengapa Nabi Muhammad Dikatakan Nabi Yang Ummi ? 

Islam dan mengakibatkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam pemimpinnya. Atas klasifikasi diatas sanggup kita simpulkan hijrah dari Makkah ke Madinah merupakan perjuangan, pengorbanan, strategi, dan cobaan yang berat sehingga tidak mengherankan bila Allah subhanahu wata’ala menjanjikan pahala yang besar didunia dan diakhirat, Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

وَمَنْ يُهَاجِرْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ يَجِدْ فِي الْأَرْضِ مُرَاغَمًا كَثِيرًا وَسَعَةً وَمَنْ يَخْرُجْ مِنْ بَيْتِهِ مُهَاجِرًا إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ ثُمَّ يُدْرِكْهُ الْمَوْتُ فَقَدْ وَقَعَ أَجْرُهُ عَلَى اللَّهِ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا

Semoga bermanfaat.

*Syahir Al Hinduwan